Cara Mengamankan Wallet Bitcoin Dari Pencurian

Cara Syarif - Mengamankan wallet atau dompet Bitcoin dari pencurian. Seiring berjalannya waktu ke waktu sudah banyak orang yang mengenal dan mempergunakan Bitcoin untuk bertransaksi maupun investasi hal ini menimbulkan reaksi kriminalitas seperti pencurian Bitcoin oleh hacker yang tak bertanggung jawab. Maka dari itu kita harus mensiasatinya dengan beberapa cara berikut ini, didunia ini tidak ada sistem yang aman bank yang penjagaannya ketak sekalipun bisa dibobol. Keuangan negara ini pun bisa kecurian oleh koruptor b*ngs*t, tetapi tidak ada salahnya jika kita menggunakan cara ini untuk mengamankan wallet Bitcoin dari pencurian.

Baca: Istilah - istilah dalam dunia Cryptocurrency yang harus Anda ketahui

Image source: btcmanager

Cara Mengamankan Wallet Bitcoin

1. Memasang Google Authentic (2FA)

Google Authentic atau yang biasa disebut dengan verifikasi 2 langkah adalah aplikasi keamanan berbasis Android yang difungsikan untuk memastikan apakah pengguna yang akan login benar-benar orang yang memiliki akun tersebut. Cara kerja 2FA ini menggenarate sebuah kode unik secara realtime yang nantinya digunakan untuk memverifikasi ketika Anda login ke sebuah website. Kode unik yang dihasilkan oleh 2FA ini akan berubah-ubah dalam jangka waktu kurang dari 30 detik, jadi ketika sudah melebihi waktu tersebut secara otomatis akan menghasilkan kode yang baru.

2. Menjaga Private Key

Private key adalah sekumpulan kode rahasia yang terenkripsi dan hanya Anda yang mengetahuinya, setiap wallet Bitcoin memiliki satu atau lebih private key yang tersimpan didalam wallet. Private Key secara matematis berhubungan dengan semua address Bitcoin yang telah dibuat.

3. SMS Kode Verifikasi

Jika website tersebut menyediakan fiture ini Anda harus mengaktifkannya, gunakan sms kode verifikasi untuk setiap kali Anda login. Cara ini adalah alternatif untuk mengamankan wallet Bitcoin jika suatu website tidak menyediakan fiture security Google Authentic (2FA) begitupun sebaliknya. cara ini pun bisa digunakan bila Anda tidak mempunyai Smartphone (Android). Dengan cara ini setiap ada orang yang berusaha mencoba login menggunakan akun Anda secara otomatis akan ada pemberitahuan melalui sms ke no Handphone Anda yang telah diaktifkan pada menu security sms kode verifikasi.

4. Jangan Menyimpan Bitcoin di Exchanger

Hal ini sering disalah artikan oleh para pemula, banyak pemula yang mengartikan Exchanger itu adalah wallet. Sebenarnya Exchanger itu bukan wallet, tempat untuk menyimpan Bitcoin namun tempat untuk berdagang Bitcoin, Menyimpan Bitcoin di Exchanger itu bahaya karena Private Key dipegang oleh owner dari pemilik web Exchanger tersebut bukan diri kita sendiri.

5. Password Unik

Gunakan password unik dan panjang untuk mempersulit orang lain yang ingin membobol akun kita, penggunaan password unik juga salah satu cara untuk mengamankan wallet Bitcoin yang kita milikki, gunakan huruf besar/kecil, simbol, dan angka jangan lupa untuk membackupnya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti lupa dsb. Saran saya untuk menulisnya di kertas dan disimpan ditempat yang aman jangan menyimpannya didalam Hard Drive komputer ditakutkan adanya virus yang mencuri data penting milik Anda.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: