Cara Syarif - Mengenal istilah - istilah dalam dunia Cryptocurrency. Ada banyak istilah, sebutan atau pengertian kata dalam dunia Cryptocurrency ini yang mungkin belum Anda tahu namun sering Anda dengar. Seperti Pump, Dump, Stagnan, Downtren, Uptrend, Flukuatif, Sideways, Altcoin, Giveaway, dan masih banyak lagi. Maka dari itu disini saya akan menjelaskan arti dari semua istilah itu.
Image source by : Focusonsolutions |
Arti Kata Dalam Dunia Cryptocurrency
Dump : Kegiatan dalam trading yang biasa dilakukan oleh sekelompok para pemodal besar yang tujuannya untuk menurunkan harga. Mereka menjual Bitcoin dalam jumlah banyak, sampai menyentuh harga tertentu dan membeli kembali Bitcoin dalam jumlah banyak dengan harga yang relatif lebih murah. Dump ini biasanya terjadi bila keadaan pasar sudah susah untuk naik atau pengaruh dari fundamental (berita). Misalnya, market Bitcoin kena serangan hacker, sejumlah bitcoin berhasil dicuri atau Acara lelang bitcoin akan dilakukan di Australia senin besok.
Pump : Aksi dari Pump ini adalah kebalikan dari Dump, dimana harga Bitcoin akan diangkat ke atas jika sudah mencapai harga tertentu para pemodal besar yang sudah membeli Bitcoin dalam jumlah banyak dengan harga relatif murah baru akan menjualnya untuk mendapatkan keuntungan. Aksi Pump juga dipengaruhi oleh faktor keadaan market (teknikal) dan fundamental (berita) sama seperti aksi Dump.
Downtrend : Jika diartikan kedalam bahasa Indonesia artinya tren turun. Dimana saat pasar dalam keadaan cenderung turun, biarpun naik hanya kejutan sesaat saja. Downtrend bisa dilihat dari grafik candlestick yang mengarah ke bawah.
Uptrend : Jika diartikan kedalam bahasa Indonesia artinya tren naik. Uptrend adalah kebalikan dari Downtrend, dimana saat pasar dalam keadaan cenderung naik. Downtrend bisa dilihat dari grafik candlestick yang mengarah ke atas.
Sideways : Saat pasar dalam keadaan cenderung stabil, tidak naik maupun turun, Sideways juga biasa disebut dengan stagnan. Dalam keadaan pasar seperti ini disarankan untuk bermain pendek atau short, mengambil sedikit keuntungan namun sering. Ibaratnya sedikit x banyak = Ferarri.
Arbitase : Teknik ini adalah memanfaatkan selisih harga antar market (pasar), misalnya harga Bitcoin di market A 7.800.000 IDR sedangkan di market B harganya 7.900.000 IDR kita beli Bitcoin di market A kemudian menjualnya di market B untuk mendapatkan keuntungan.
Altcoin : Altcoin adalah singkatan dari Alternatif coin, sesuai dengan namanya coin ini dibuat sebagai Alternatif dari Bitcoin, dimana saat pasar Bitcoin dalam keadaan Downtrend, Uptrend, ataupun Sideways beberapa trader melakukan trading di pasar Altcoin untuk mendapatkan keuntungan. Biasanya harga Altcoin dipengaruhi juga oleh harga Bitcoin, misalnya harga bitcoin sedang turun atau sideways nah harga Altcoin akan naik tajam. Bisa di bilang harga Altcoin dan Bitcoin ini saling mempengaruhi, contoh altcoin : Doge, Lite, Ripple, Etherum, Dash dll.
Fluktuatif : Atau bisa disebut juga Fluktuasi adalah ketidak seimbangan harga terhadap barang atau sebagainya, hal ini yang menyebabkan cepat mendapatkan keuntungan maupun kerugian dalam berbisnis di dunia Cryptocurrency.
Wallet : Jika diartikan kedalam bahasa Indonesia yaitu dompet, wallet digunakan untuk menyimpan Bitcoin maupun Altcoin. Berbeda jika Anda menyimpan aset kekayaan di Bank pada umumnya yang akan dikenakan pajak atau biaya Admin. Namun pajak itu tidak berlaku jika Anda menyimpan aset kekayaan Anda dalam bentuk Bitcoin atau Altcoin di Wallet.
Excellent article. Very interesting to read. I really love to read such a nice article. Thanks! keep rocking.
ReplyDeletedashboard.revain.org